LANDASAN ESPISTEMOLOGI ILMU
DEA SEPTIYANI JAYANTI
15020074018/PC 2015
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
Dalam sebuah kajian
filsfat ilmu, Epistemologi sangat berperan penuh dalam kevilitasan sebuah
kajian ilmu. Pada umumnya, Epistemologi diartikan sebagai ilmu yang membahas
masalah – masalah kebenaran dan teori pengetahuan. Dalam filsafat ilmu,
terdapat tiga teori dalam mengungkapkan validitas kajian Epistemologi ilmu,
yaitu Teori Korespondensi, Teori Koherensi, dan Teori Pragmatis. Dalam mencari sebuah
kebenaran perlu memperhatikan skema dari sebuah disiplineritas keilmuan. Dalamm
hal ini yang dimaksud disiplineritas keilmuan adalah tentang pendirian
Epistemologi tersebut dalam kajian keilmuan. Menurut pendapat Pyrrho bahwa
manusia ketika ingin mengetahui sesuatu membutuhkan dua alat, yaitu indra dan
akal. Brameld berpendapat bahwa Epistemologi disiplineritas keilmuan memberikan
kepercayaan dan jaminan terhadap guru sehingga guru tersebut juga memberi
kepercayaan dan jaminan terhadap muridnya. Dalam teori kebenaran sama halnya
dengan validitas kajian keilmuan yang memiliki tiga teori, yaitu Teori Korespondensi, Teori Koherensi, dan Teori Pragmatis.
Berdasarkan hal tersebut, logika dalam Epistemologi
sangat berperan penting, karena logika merupakan syarat dari tercapainya
pengetahuan yang benar. Selain itu logika juga merupakan objek dari akal yang
membahas masalah – masalah ketetapan kerja akal. Untuk memperoleh suatu
Epistemologi ilmu, manusia perlu memperhatikan beberapa metodologi keilmuan,
yaitu asal dari sebuah ilmu pengetahuan tersebut, batas- batas kelimuan,
strukturnya, dan yang terakhir adalah keabsahannya. Dalam suatu kajian
Epistemologi keilmuan, terdapat satu tokoh yang sangat berperan penting dalam
sebuah aliran strukturalisme, yaitu Ferdinand de Saussre yang dijuluki sebagai Bapak Strukturalis. Dimana Saussure
disini juga lebih mengutamakan teori semiotika atau ilmu tentang tanda.
Daftar
Acuan:
Endraswara,Suwardi.2015.Filsafat Ilmu (edisi revisi).Yogyakarta:Caps.
Endraswara,Suwardi.Filsafat Sastra Hakikat, Metodologi, dan Teori.Yogyakarta:Layar
Kata.
Noth, Winfried.2006. SEMIOTIK:Airlangga University Press.
Pramono,
Made. 2005. FILSAFAT ILMU (Kajian
Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi Ilmu): Unesa University Press.